INTISARI
Latar
belakang Penyakit Demam Berdarah Dengue
(DHF) di Indonesia pertama kali di temukan di Surabaya pada 1968 disebabkan
oleh infeksi virus dengue sebagai
vektornya adalah nyamuk Aides aegypti.
Banyak faktor yang mempengaruhi insiden DHF, antara lain faktor host,
lingkungan dan faktor virusnya sendiri (Ginanjar 2008). Wilayah kerja Puskesmas
I Tawangsari dengan jumlah insiden DHF 28 dengan 1 orang anak meninggal pada
bulan Juni 2007. Dengan Penelitian ini faktor-faktor apakah yang mempengaruhi
insiden DHF, faktor lingkungan sosial ekonomi termasuk pengetahuan , sikap dan
perilaku.
Tujuan
: Untuk menjelaskan dan mendiskripsikan faktor-faktor (pengetahuan, sikap dan
perilaku responden) yang mempengaruhi insiden DHF .
Metode
: Bersifat deskriptif kuantitatif dengan pendekatan eksplanasi. Penentuan
subyek penelitian dengan total sampling dengan jumlah sampel 28 klien keluarga
yang terkena DHF, dengan metode observasi dan kuesioner. Analisis dengan uji
cob; kuesioner, dan analisis deskriptif kuantitatif.
Hasih
Penelitian : Tingkat pengetahuannya dikategorikan baik ( 46,43% ), pengetahuan
cukup ( 32,14 %) dan pengetahuan kurang ( 21,43 % ), sebagian besar sikap
responcle! i cukup ( 67,86 %) dan sikap responden yang baik ( 32,14 % ) serta
sikap yang kurang tidak ada dan sebagian besar perilaku responden kurang yaitu
( 60,72 %) dan perilaku responden yang cukup (35,71 %) serta perilaku yang baik
(3,57 %) terhadap insiden DHF.
Simpulan
: Faktor pengetahuan, perilaku secara statistik memberikan pengaruh terhadap
insiden DHF. Faktor perilaku responder memberikan pengaruh yang paling dominan
terhadap insiden DHF.
Kata
kunci: insiden, DHF (Dengue Haemorrhagic
Fever), pengetahuan, sikap, perilaku
DAFTAR PUSTAKA
Anonim .2008. Diagnosis Dokter Terlambat, Kasus
DBD Meningkat 2 Kali Lipat. Dalam Solopos, Rabu, 31 Desember 2008.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Metodologi
Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Cetakan X111 , PT Rineka Cipta,
Jakarta.
Aswar,S. 2005. Sikap Manusia Teori dan
Pengukurannya, Pustaka Pelajar Offset, Yogyakarta.
Depkes RI. 2002. Panduan Program Peningkatan Peran
Serta Masyarakat dalam Pemberantasan Nyamuk Demam Berdarah Dengue (PSNDBD),
Jakarta.
______. 2005. Pencegahan dan Pemberantasan
Demam Berdarah Dengue di Indonesia , Jakarta.
Dinkes Kabupaten Sukoharjo. 2008. Profil
Kesehatan Puskesmas I Tawangsari Tahun 2007, Sukoharjo.
Uinkes Provinsi Jawa Tengah. 2006. Prosedur
Tetap Penanggulangan KLB & Bencana Provinsi Jawa Tengah, Semarang.
Djarwanto Ps dan Subagyo P. 1993. Statistik
Induktif, BPEF UGM ,Yogyakarta.
Djunaedi, Djoni. 2006. Demam Berdarah [Dengue DBD]
Epidemiologi, Imunopatologi, Patogenesit Diagnosis dan Penatalahsanaannya
UPT UMM ,Malang.
Fathi,Soedjajadi K.Chatarina U.W. 2005. Peran
Faktor Lingkungan dan Perilaku Terhadap Penularan Demam Berdarah Dengue di Kota
Mataram.http://www.digilib.litbang.depkes.go.id ( diakses 16 September 2008)
Fitriatun. 2008.Hubungan Antara Pengetahuan Sikap
dan Perilaku Ibu dengan Rumah Bebas Jentik Di Wilayah Kerja Puskesmas Umbulharjo
I Kota YogyakartaTahun 2007.
Kusriati. 2005. Epidemiologi Penyakit Demam
Berdarah Dengue dan Kebaksanaan Penanggulangannya Di Indonesia.
Disampaikan pada Simposium Dengue Control up date, tanggal 2 Juni 2005,
Yogyakarta.
Lestari, Heni. 2006.Hubungan Tingkat Pengetahuan
Orang Tua Penderita Demam Berdarah dengan Perilaku Pencegahan Demam Berdarah Di
Wilayah Kerja Puskesmas Depok 1 Yogyakarta (2006).
Murti,Bhisma. 2006. Desain dan Ukuran Sampel Untuk
Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif di Bidang Kesehatan.Gadjah Mada
University Press, Yogyakarta.
Notoatmodjo. 2002 . Metodologi Penelitian Kesehatan,
PT Asdi Mahastya Jakarta
_______. 2003. Ilmu Kesehatan Masyarakat
Prinsip-prinsip Dasar Rineka Cipta, Jakarta.
_______. 2007. Promosi
Kesehatan danIlmu Perilaku ,Cetakan I, Rineka Cipta, Jakarta
Puskesmas I Tawangsari Kabupaten Sukohado.
2005. Laporan surveilans Demam Berdarah Dengue Tahun 2005, Sukoharjo.
___________________________________. 2006 Laporan
Surveilans Demam Berdarah Dengue Tahun 2006, Sukoharjo.
____________________________________ . 2007.
Laporan
Surveilans Demam Berdarah Dengue Tahun 2007, Sukoharjo.
Rahmawati. 2007.Hubungan jenis bahan dasar tempat
penampungan air (semen dan keramik) dengan keberadaan jentik nyamuk Aedes
aegypti di Kelurahan Umbulharjo Kota Yogyakarta (2007).
SubDin P2P DinKes Kabupaten Sukohado. 2008.
Laporan HIVIAIDSInfeksi Menular Seksual Diobati, DBD Ditangani dan Diare Pada
Balita Ditangani Kabupaten SukoharjoTahun 2007,Sukohado.
Sarwono , Solita. . 2004. Sosiologi
Kesehatan-Beberapa Konsep Beserta Aplikasinya,Gajah Mada Universitas
Press, Yogyakarta.
Sastroasmoro, Sudigdo dan Ismael , Sofyan.
2002. Dasar-Dasar Penelitian Klinis. Edisi ke 2, Sagung Seto,
Jakarta.
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif
dan R & D, Cetakkan keempat, Alfabeta, Bandung.
Waridjan . 1991. Tes Hasil Belajar Gaya Obyektif,
IKIP Semarang Press, Semarang.
WHO. 1999. Demam Berdarah Dengue Diagnosis,
Pengobatan, Pencegahan dan Pengendalian. Alih bahasa Monica Ester, EGC,Jakarta.
Judul2 lainnya Klik Disini
Untuk mendapatkan file lengkap hubungi/ sms ke HP. 0856 0196 7147
Tidak ada komentar:
Posting Komentar