ABSTRAK
xxxxxxxx. Penggunaan Pendekatan Kuis Tim Untuk
Meningkatkan Tanggung Jawab Individu Dalam Kelompok Belajar Siswa Akuntansi-1
Di SMKN 2 Buduran Sidoarjo.
Kata-kata Kunci; model pembelajaran kuis tim, tanggung jawab individu,
kelompok belajar.
Pengembangan diri melalui pembelajaran aktif
dengan penggunaan pendekatan Kuis tim ini
lebih memusatkan pada
keragaman kegiatan siswa dalam kelompok belajar yang dinamis,
mulai dari pemahaman konsep materi pembelajaran, membuat pertanyaan merancang kegiatan kelompok,
pembagian tugas anggota kelompok, merencanakan presentasi sampai pada pemberian
penghargaan berupa score dan penobatan
kelompok terbaik pada setiap sesi. Oleh sebab itu , penggunaan model
pembelajaran aktif dengan pendekatan kuis tim ini diharapkan dapat mengatasi
masalah masalah pengembangan diri ,utamanya masalah tanggung jawab siswa dalam
hubungannya dengan kelompok belajarnya. Penelitian ini bertujuan untuk
meningkatkan tanggung jawab individu dalam penyelesaian tugas –tugas belajarnya
secara kelompok , dalam rangka proses pengembangan diri.
Subyek penelitian ini adalah siswa kelas III
Akuntansi – 1 SMK Negeri 2 Buduran
Sidoarjo Tahun Pelajaran 2006 – 2007.Penelitian Tindakan Kelas ini
dirancang dalam 2 Siklus, masing-masing
siklus terdiri atas tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Rencana
tindakan beserta instrumen penelitian ( SAP, bahan ajar,lembar observasi,dan
angket ) disiapkan oleh peneliti. Dalam pelaksanaan tindakan di kelas peneliti
bertindak sebagai guru pembimbing sekaligus pengamat. Hasil tindakan dalam
suatu siklus yang berupa keaktifan siswa, serta kemajuan – kemajuan aspek
kepribadian dan pengembangan diri siswa, dievaluasi sebagai bahan pertimbangan
dalam merencanakan tindakan dalam siklus berikutnya. Materi yang digunakan
sebagai obyek penelitian adalah model pembelajaran aktif kuis tim dan
implementasinya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan
model pembelajaran aktif dengan pendekatan Kuis Tim dapat meningkatkan tanggung
jawab individu dalam kelompok belajar. Peningkatan tanggungjawab tersebut dapat
diketahui dari makin aktifnya siswa
dalam menyelesaikan tugas-tugas dalam kelompok, menjawab pertanyaan-pertanyaan
yang muncul dalam presentasi kelompok, semangat bersaing secara sehat dalam
kelompok dan membangun kekompakan kelompok. Model pembelajaran melalui
pendekatan ini mendapat respon positif dari seluruh siswa dengan idikator hasil
analisa angket pada akhir sesi, dan meningkatnya penyelesaian tugas-tugas dan unjuk
kerja.
DAFTAR PUSTAKA
Nur, M., Wikandari, Prima,
R., Sugiarto. 1998. Pendekatan –
pendekatan Konstruktivis dalam Pembelajaran. Surabaya,
IKIP Surabaya
Semiawan, C 1987, Pendekatan Keterampilan Proses Bagaimana
Mengaktifkan Siswa Dalam Belajaran. Jakarta,
PT Gramedia
Silberman L Manvil, 1996. Active Learning, Bandung PT. Nusa Media
Arikunto, S. 1998 Prosedur Penelitian
Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta, PT
Rineka Cipta
Slavin, R.E. 1986. Learning Together, VII/002. Summer 1986
1-7 America, American Educator
Tim Peneliti Proyek PGSM,
1999 Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Winkel, W.S. 1999, Psikologi Pengajaran (Edisi Revisi), Jakarta, Grasindo
KEMBALI KE HALAMAN AWAL
Tidak ada komentar:
Posting Komentar