ABSTRAK
Semakin meningkatnya pertumbuhan penduduk dengan
segala aktivitasnya akan menimbulkan dampak permasalahan yang semakin kompleks,
sehingga memerlukan sarana dan prasarana penunjang salah satunya adalah tempat tinggal yang layak huni dan memadai.
Penyusunan Laporan Tugas Akhir ini berisi Perencanaan Struktur Gedung Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa)
Yogyakarta I, dengan menggunakan rumus-rumus SNI untuk beton dan PPBBI untuk baja.
Selain itu Laporan Tugas Akhir merupakan
mata kuliah wajib yang tertuang dalam kurikulum Program Studi S1 Jurusan
Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Tunas Pembangunan Surakarta.
Perhitungan dalam Laporan Tugas Akhir ini adalah
struktur atap dengan menggunakan profil 
60.60.6,
50.50.5, IWF 150.75.7.5 dan digunakan gording dengan baja [ 100.65.20.2,3; sambungan
mengunakan baut dinyatakan aman; struktur plat, balok, dan kolom dengan
menggunakan mutu beton (f ’c): 30 MPa, mutu baja (fy): 400 MPa untuk tulangan D ≥ 13 mm, (fy): 240 MPa untuk tulangan D < 13 mm, dan
pembebanan sesuai dengan PMI 1970 dan PPIUG 1983 didapat hasil untuk plat atap
tebal 10 cm dengan tulangan D10 – 300, plat lantai tebal 12 cm
dengan tulangan D10 – 200, balok lantai 1 dimensi 35/60 tulangan 7 D 22 pada tumpuan 4 D 22 pada lapangan, balok lantai 2 dimensi 35/60 tulangan 5 D 22 pada tumpuan 3 D 22 pada lapangan, balok lantai 3 dimensi 35/60 tulangan 5 D 19
pada tumpuan 3 D 19 pada lapangan, balok lantai 4 dimensi 35/60 tulangan tulangan 4 D 19
pada tumpuan 3 D 19 pada lapangan, kolom lantai 1s/d 5 dimensi 45/45 tulangan 4 D 19 satu sisinya, struktur
tangga dengan selisih antar lantai 4 m, mutu beton (f ’c): 225 MPa, mutu baja
(fy): 240 MPa, dan pembebanan sesuai dengan PMI 1970 dan PPIUG 1983 di dapat
hasil tebal tangga dan bordes 12 cm tulangan 10 D 12;
struktur pondasi tiang pancang dengan kedalaman 12 m, mutu beton (f ’c): 30 Mpa, mutu baja
(fy): 400 MPa didapat hasil
dimensi 30x30 cm jumlah tulangan 2 D 16; rencana anggaran biaya struktur dengan menggunakan analisis SNI, harga satuan bahan dan upah berdasarkan
BPIK kota Yogyakarta di dapat hasil
Rp. 6.048.067.000.00,- (Enam Milyar Empat Puluh Delapan Juta Enam Puluh Tujuh
Ribu Rupiah); network planning serta kurva S yang sesuai dengan banyak kegiatan
serta durasi dari kegiatan tersebut.
60.60.6,
50.50.5, IWF 150.75.7.5 dan digunakan gording dengan baja [ 100.65.20.2,3; sambungan
mengunakan baut dinyatakan aman; struktur plat, balok, dan kolom dengan
menggunakan mutu beton (f ’c): 30 MPa, mutu baja (fy): 400 MPa untuk tulangan D ≥ 13 mm, (fy): 240 MPa untuk tulangan D < 13 mm, dan
pembebanan sesuai dengan PMI 1970 dan PPIUG 1983 didapat hasil untuk plat atap
tebal 10 cm dengan tulangan D10 – 300, plat lantai tebal 12 cm
dengan tulangan D10 – 200, balok lantai 1 dimensi 35/60 tulangan 7 D 22 pada tumpuan 4 D 22 pada lapangan, balok lantai 2 dimensi 35/60 tulangan 5 D 22 pada tumpuan 3 D 22 pada lapangan, balok lantai 3 dimensi 35/60 tulangan 5 D 19
pada tumpuan 3 D 19 pada lapangan, balok lantai 4 dimensi 35/60 tulangan tulangan 4 D 19
pada tumpuan 3 D 19 pada lapangan, kolom lantai 1s/d 5 dimensi 45/45 tulangan 4 D 19 satu sisinya, struktur
tangga dengan selisih antar lantai 4 m, mutu beton (f ’c): 225 MPa, mutu baja
(fy): 240 MPa, dan pembebanan sesuai dengan PMI 1970 dan PPIUG 1983 di dapat
hasil tebal tangga dan bordes 12 cm tulangan 10 D 12;
struktur pondasi tiang pancang dengan kedalaman 12 m, mutu beton (f ’c): 30 Mpa, mutu baja
(fy): 400 MPa didapat hasil
dimensi 30x30 cm jumlah tulangan 2 D 16; rencana anggaran biaya struktur dengan menggunakan analisis SNI, harga satuan bahan dan upah berdasarkan
BPIK kota Yogyakarta di dapat hasil
Rp. 6.048.067.000.00,- (Enam Milyar Empat Puluh Delapan Juta Enam Puluh Tujuh
Ribu Rupiah); network planning serta kurva S yang sesuai dengan banyak kegiatan
serta durasi dari kegiatan tersebut.
Kata kunci : Atap,
Balok, Kolom, Pondasi, Rencana
Anggaran Biaya dan Kurva S.
Untuk mendapatkan file lengkap hubungi/ sms ke HP. 085725363887
KEMBALI KE HALAMAN AWAL
Tidak ada komentar:
Posting Komentar