ABSTRAK
Mata pelajaran kimia di kelas X semester 1
merupakan mata pelajaran yang masih baru bagi siswa, sebab mereka baru
mendapatkan materi kimia secara utuh di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Hal
ini tidak menutup kemungkinan akan adanya kesulitan bagi mereka dalam mengikuti
pembelajarannya. Dari pengalaman mengajar selama ini, kami melihat bahwa siswa
banyak menemui kesulitan dalam belajar kimia mulai dari materi paling dasar
yaitu pengenalan unsur terutama adalah lambang unsur. Padahal materi ini harus
benar-benar dikuasai siswa untuk belajar materi kimia selanjutnya. Perumusan
masalah yang ditetapkan dalam penelitian ini adalah : Apakah Pembelajaran Kimia
Melalui Kartu Domino Unsur dapat
meningkatkan hasil belajar Kimia Pokok Bahasan Lambang Unsur siswa Kelas X
Mekanik Perkakas 2 Semester I SMK Negeri 4 Semarang? Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui apakah penggunaan kartu domino unsur dapat meningkatkan
hasil belajar Kimia Pokok Bahasan Lambang Unsur Siswa Kelas X Mekanik Perkakas
2 Semester I SMK Negeri 4 Semarang?
Penelitian ini
terdiri dari 2 siklus, yang masing – masing siklus terdiri dari perencanaan,
pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Pelaksanaan tindakan menggunakan media kartu domino unsur. Penelitian ini
dilaksanakan pada tanggal 8 Agustus 2006 sampai dengan 29 Agustus 2006, karena
mengikuti kurikulum dimana materi lambang unsur diberikan pada kelas X semester
pertama. Tempat yang digunakan dalam penelitian ini adalah kelas X MP 2 SMK
Negeri 4 Semarang.
Analisis dilakukan dengan menentukan
prosentase sesudah menggunakan media, kemudian dibandingkan dengan prosentase
pengamatan keaktifan siswa sebelum menggunakan media kartu domino unsur.
Prosentase pengamatan keaktifan siswa
sebelum menggunakan kartu domino unsur adalah 47 %, sedangkan prosentase
pengamatan keaktifan siswa setelah menggunakan kartu domino unsur adalah 100 %.
Dengan demikian terjadi peningkatan sebesar 53 %.
Sedangkan untuk menilai ketertarikan siswa
terhadap penggunaan media kartu domino unsur dilakukan dengan memberikan lembar
kuisioner. Dari hasil kuisioner yang diberikan pada siswa didapatkan data sebelum
menggunakan Media Kartu Domino Unsur sebesar 51,88 % dan setelah menggunakan
Media Kartu Domino Unsur sebesar 76,88
%. Dengan demikian terjadi peningkatan ketertarikan siswa terhadap penggunaan
media kartu domino unsur sebesar 25 %.
Untuk skor rata-rata hasil belajar sebelum
menggunakan kartu domino unsur adalah 4,88 sedangkan skor rata-rata hasil
belajar setelah menggunakan kartu domino unsur adalah 6,88 untuk siklus 1, dan
7,42 untuk siklus 2.. Dengan demikian terjadi peningkatan sebesar 2,54
dibandingkan dengan nilai rata-rata sebelum menggunakan media kartu domino
unsur. Dengan hasil ini berarti pelajaran dapat dilanjutkan ke materi
selanjutnya yaitu persamaan reaksi.
DAFTAR PUSTAKA
Darhim. 1993. Workshop Kimia.
Jakarta : Depdikbud
Darsono, Max. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Semarang :
IKIP Semarang
Press
Kean E dan Middlecamp.
1985. Panduan Belajar Kimia. Jakarta
: Gramedia
Krismanto, AL. 2003. Pembuatan Model Pembelajaran Menggunakan
Komputer. Yogyakarta : PPPG Matematika.
Purba, Michael. 1995. Ilmu Kimia Untuk SMU Kelas 1. Jakarta :
Penerbit Erlangga.
Rahadi, Aristo. 2003. Media Pembelajaran. Jakarta : Departemen
Pendidikan Nasional
Sutresna, Nana. 1988. Kimia SMA Kelas 1. Bandung : Ganeca
Exact.
Sudjana. 1996. Metode Statistika.
Bandung : Tarsito
Tim Penulis Kimia. 1995. Kimia Kelas 1 SMU. Bandung : Remaja
Rosda Karya.
Tim Penyusun Kimia. 2003. Kimia Kelas 1 SMU. Klaten : Intan
Pariwara.
Tim Redaksi.
2003. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka
Warkitri, Anifah, S.W,
Chasiyah dan Legowo, E. 1990. Penilaian
Pencapaian Hasil Belajar. Jakarta : Karunika UT.
Winkel, WS. 2005. Psikologi
Pengajaran. Yogyakarta : Media Abadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar