ABSTRAK
xxxxxxxxxxx. PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL LUAS BANGUN DATAR DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PEMANFAATAN ALAT PERAGA. Skripsi, Surakarta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret Siarakarta, Mei 2005,
Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) Mengetahui apakah cara penggunaan alat peraga dapat meningkatkan kemampuan menyelesaikan soal-soal luas bangun datar siswa kelas V SD, (2) Mengetahui bagaimana cara menerapkan alat peraga dalam pembelajaran Matematika di kelas V SD, (3). Mengetahui hambatan yang dihadapi guru dalam penggunaan alat peraga dalam pembelajaran Matematika.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan strategi berupa perencanaan, pelaksanaan, observasi refleksi. Penelitian ini dilakukan di SD 3 Bae, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus. Populasi dalam penelitian ini penulis adalah siswa kelas V SD 3 Bae, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus tahun pelajaran 2004 / 2005. Adapun dalam penelitian ini penulis tidak mengambil sampel dikarenakan, jumlah siswa Kelas V SD 3 Bae, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus sangat sedikit sehingga semuanya dijadikan sebagai populasi dalam penelitian ini.
Penelitian ini dilalukan dengan dua siklus dengan masing-masing siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Teknik analisis data dilakukan dengan cara (1). Melakukan identitikasi masalah, (2) Melakukan analisis masalah dari perumsuan masalah, (3) Formulasi solusi dalam bentuk hipotesis tindakan, (4) Analisis Kelaikan Solusi.
Berdsarkan hasil penelitian dari pembahasan sebagaimana telah diuraikan pada Bab IV, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut kemampuan dalam penyelesaian soal. Hasil bangun datar siswa kelas V Semester II SD 3 Bae Kecamatan Bae Kabupaten Kudus Tahun Pelajaran 2004 / 2005 dapat ditingkatkan melalui pemanfaatan alat peraga dengan skor rata-rata 76,23).
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang penulis ajukan yaitu : (1) Siswa kelas V SD dapat menyelesaikan soal - soal luas bangun datar dengan menggunakan alat peraga, (2) Dengan alat peraga siswa kelas V SD dapat meningkatkan kemampuan menyelesaikan soal-soal luas bangun datar (3) Hambatan yang dihadapi guru dalam menggunakan alat peraga adalah kurangnya media pembelajaran yang diterima oleh siswa dapat diterima kebenariannya.
DAFTAR PUSTAKA
Anton Sukarno. 1994. Efektivitas Sistem Pengajaran Pelayanan bagi Anak Berkesulitan Belajar Surakarta.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1996. Kurikulum Pendidikan Dasar.. Jakarta.
Hennan Hudojo. I998. Belajar Mengajar Matematika. Bandung : CV. Angkasa.
Hidayah. 2002, Workshop I Pendidikan Sekolah Dasar. Semarang : Jurusan Matematika FMIPA UNNES.
Kasihani Kasbolah. 2001. Penelitian Tindakan Kelas. Malang : Universitas Negeri Malang
Oeniar Harnalik. 1980. Metodoologi Pengajaran Ilmu Pendidikan. Bandung.
Slameto. 1995. Proses Belajar Mengajar Dalam Sistem Kredit. Jakarta : Bumi Aksara.
Suhennan Erman dan Udin S. Winataputra. 1993. Strategi Belajar Mengajar Matematika. Jakarta : Depdikbud Universitas Terbuka.
Sunardi. 1997. Mengenal Siswa Berkesulitan Belajar. Surakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan UNS.
Sutratinah Tirtonegoro, 1988. Anak Supernormal Program Pendidikan. Jakarta : PT. Bina Aksara.
Winarno Surakhmad. 1986. Pengantar Interaksi Belajar Mengajar. Bandung : Tarsito.
Winkel W.S. 1984. Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta : Gramedia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar